Breaking News

Sabtu, 11 Maret 2017

Sistem Ekskresi Pada manusia

Zat sisa metabolisme yang harus dikeluarkan antara lain karbon dioksida (CO2), urea, air (H2O), amonia (NH3), kelebihan vitamin, dan zat warna empedu. Pada dasarnya, karbon dioksida dan air tidak berbahaya bagi tubuh, akan tetapi jika berlebihan, karbon dioksida dan air harus dikeluarkan agar tidak menganggu proses fisiologi di dalam tubuh.

Pengeluaran zat sisa metabolisme membutuhkan alat pengeluaran. Prinsip alat pengeluaran adalah menyaring zat sisa dari seluruh jaringan tubuh. Pada proses ini, zat-zat yang masih dibutuhkan diserap kembali, seperti asam amino, glukosa, air dan ion-ion, sedangkan zat yang tidak diserap dikeluarkan dari dalam tubuh.

Alat pengeluaran pada manusia berupa ginjal, kulit, paru-paru, dan hati. Ginjal adalah alat pengeluaran utama. Ginjal berfungsi mengeluarkan air, amonia, dan zat warna empedu. Hasil dari penyaringan di ginjal berupa urine. Kulit berperan untuk mengeluarkan air dan garam-garaman. Paru-paru berperan mengeluarkan karbon dioksida dan air (dalam bentuk uap air). Hati berfungsi menghasilkan zat warna empedu yang merupakan hasil perombakan sel darah.

Penjelasan lebih lengkap mengenai Alat Ekskresi pada manusia silahkan klik pada tautan di bawah ini :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed Template By Blogger Templates - Powered by BeGeEm